SPIRITUALISASI TIM GARUDA MUDA INDONESIA MENGHANTARKAN KEMENANGAN
LUAR
BIASA !,
itulah commant seluruh pecinta sepak bola di tanah air untuk Laskar pelangi
Garuda muda U-19Th setelah menjuarai piala AFF 2013 dengan dramatis
lewat adu penalty dengan Vietnam, Garuda muda menapak asa dalam kualifikasi
piala Asia U-19. Setelah menggunduli Laos dengan skor 2-0 ,giliran Filiphina
menjadi korban keganasan Garuda muda dengan membobol gawang Filiphina 2 kali
tanpa balas (2-0).
Tidak
sampai itu saja Tim Garyda muda indonesia mengucurkan keringatnya, pada malam
minggu,13 Oktober kemarin Laskar Garyda muda berhasil membuathiforia di Gelora
Bung karno senayan dengan menaklukkan tim U-19 dari korea selatan dengan skor
3-2, sangat luar biasa sekali, dalam masa 94 menit tersebut, para supporter
indonesia di buat cengang oleh permainan kedua Tim yang sangat luar biasa ,
namun terbukti indonesia yang dulu di taklukkan oleh tim dari negara gingseng
tersebut kini dibuat terbalik, Garuda muda indonesia lagi lagi membuat
m,asyarakat berfikir bahwa pesepakbolaan di indonesia sudah mulai bangkit dari
keterpurukan. Evan dimas darmono pemain punggung nomor 6 itu membuktikan bahwa
Garuda muda mampu mengharumkan nama indonesia dalam dunia pesepakbolaan Asia
dengan tiga tendangan goalnya untuk indonesia.
Indra sjafri, sebagai
Coach membangun team dengan kecerdasan emosi dan spiritual. Emosi bisa menahan
amarah ketika beradu dengan lawan di lapangan tanpa terpancing adu fisik,
mengumpat Dll. Sedangkan kecerdasan spiritual, pasukan garuda muda tahu siapa
saya ,darimana saya, akan kemana saya.
Selebrasi
sujud syukur di aplikasikan di tengah lapangan setelah berhasil mencetak goal
untuk kemenangan Indonesia. Bersujud di lapangan dengan teriakan Allahu Akbar… menjadi hal yang wajar. Kalau selebrasi ini
terus berlanjut, maka akan memuncakkan semangat bertanding dengan keyakinan
Allah akan selalu bersama mereka.
Spiritualisasi
yang kedua adalah ,ketika akan bertanding, pasukan Garuda muda tak segan untuk
cium tangan dengan indra sjafri. Ibaratnya indra sebagai mangga yang manis
menjatuhkan diri untuk dinikmati anak-anak Garuda muda Nusantara.
Mangga
adalah guru yang memberikan ilmu dengan ikhlas ,anak anak garuda muda mengambil
mangga itu dengan membungkukkan badan sebagai tanda hormat dengan sang guru, mangga matang wit ( matang di pohon )
selalu di tunggu anak anak karena rasanya yang manis .
Bravo Laskar Pelangi…. !!!
Oleh : Najmuddin (La Tansa MAN 2 Semarang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar